Kamis, 20 Oktober 2011

Puteri Indonesia 2009 Qory Sandioriva Berani Buka Bukaan

Puteri Indonesia 2009 Qory Sandioriva Berani Buka Bukaan:


Puteri Indonesia 2009 Qory Sandioriva mengaku tak mau jika mendapat tawaran bermain dalam film yang mempertontonkan adegan buka-bukaan. Baginya, hal itu hanya untuk calon suaminya kelak.

"Saya mau main film apa saja, asalkan jangan di film esek-esek yang vulgar. Buka-bukaan baju itu hanya untuk calon suami saya nanti sampai akhirat," ujarnya ketika berbincang dengan Detikhot di Namalia Butique, Tebet, Jakarta Selatan.

Dara kelahiran 17 Agustus 1991 itu enggan beradegan sensual bukan karena takut citranya jelek di mata masyarakat. Namun, ia melakukannya semata-mata demi menjaga harga diri sebagai perempuan Indonesia.

"Saya nggak mau beradegan vulgar karena saya tinggal dan saya orang Indonesia, saya akan tetap mempertahankan budaya kita. Saya sebagai wanita Indonesia tetap mempertahankan sebuah harga diri," ungkapnya dengan mimik wajah serius.

"Saya bisa saja menjadi seorang seniman yang gila, tapi saya masih punya aturan dan batasan untuk itu. Seni itu juga bukan berarti saya harus buka baju di depan orang untuk dipertontonkan kan?" tambahnya dengan nada tanya retoris.




Qory mengakui, kerap mendapat tawaran untuk bermain dalam film horor berbumbu sensualitas yang belakangan membanjiri dunia perfilman Tanah Air. "Mau dibilang jadi hantunya pun kalau filmnya begitu saya tetap nggak mau," katanya keukeuh.

Bungsu dari dua bersaudara itu memang kini tengah menekuni kembali dunia akting. Soalnya sebelum menjadi Puteri Indonesia 2009 ia telah bermain dalam berbagai judul film televisi (FTV) dan sinetron.




Tahun ini pemilik tinggi 174cm dan berat 55kg itu bahkan telah membintangi film layar lebar 'Purple Love'. Selain itu, akhir tahun ini film 'Mother Keder' yang dibintanginya akan segera dirilis ke pasaran. Dalam film yang diangkat dari novel berjudul sama karya Viyanthi Silvana Kosasih yang juga Puteri Indonesia 2001, Qory mendapat peran utama.

Aktris yang pernah menjadi delegasi Indonesia pada Festival Film Cannes 2011 di Perancis itu pun mengaku akan total berkarier di dunia seni peran. Untuk mendalaminya, ia pun kini juga telah mulai menjajaki dunia teater.




Pada Juni 2011 lalu Qory pun telah membuktikan bakatnya ketika tampil bersama Teater Sendiri mementaskan drama klasik Bali 'Ni Putu Sekar'. Walau hanya berlatih selama dua minggu, ia mengaku bisa memerankan tokoh sentral dalam lakon itu dengan baik.

"Jujur waktu itu hanya berlatih 2 minggu. Tapi alhamdullilah karena saya berlatih keras sampai nginap-nginap segala, akhirnya berhasil dan nggak nyangka waktu itu sambutan dari yang nonton juga bagus," tandasnya seraya tersenyum.sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Archives

Postingan Populer

Entri Populer

Entri Populer

Categories

Total Tayangan Halaman